Yuk Baca! 5 Tips yang Bantu Buah Hati Tumbuh jadi Anak Cerdas

Setiap orang tua menginginkan buah hatinya menjadi anak cerdas dan berprestasi. Untuk mewujudkannya dibutuhkan peran dari orang tua. Para orang tua perlu mendukung perkembangan anaknya dengan memberi bantuan untuk anak mengembangkan diri dan menggali potensi. Berikut ini akan dijelaskan tips membuat dan memotivasi anak menjadi lebih cerdas.

Cara Sederhana Membuat Anak Cerdas 

Tumbuhkan Minat Membaca

Tidak dapat dibantahkan bahwa membaca akan menambah pengetahuan anak secara efektif. Aktivitas membaca akan mendorong rasa ingin tahu pada anak serta membantu anak terbiasa mencerna informasi. Sebab, saat anak membaca mereka mempelajari kosakata, mengolah informasi, dan mengingat.

Orang tua dapat menumbuhkan minat baca pada anak sejak usia dini. Biasakan untuk membacakan buku cerita saat ada waktu luang dengan anak. Kenalkan anak dengan bermacam buku-buku yang menghibur dan edukatif. Semakin sering anak membaca maka ia akan tumbuh jadi anak cerdas.

Belajar dengan Cara yang Menyenangkan

Orang tua perlu bersikap lebih kreatif dalam mendorong pembelajaran anak. Orang tua tidak harus selalu mengikuti sistem belajar kaku dan konvensional untuk mengajarkan anak untuk belajar. Cara belajar yang membosankan akan membuat anak malas dan kurang minat.

Sebuah studi mengungkapkan, anak yang dapat menikmati proses belajar akan menerima informasi dengan lebih baik. Karena itu, orang tua perlu membantu anak belajar dengan suasana menyenangkan. Manfaatkan berbagai media pembelajaran yang menarik bagi anak. Stimulasi rasa ingin tahu anak dengan kegiatan baru yang menyenangkan. Sehingga mendorong anak cerdas dengan cara yang baik.

Kebutuhan Nutrisi

Orang tua perlu memperhatikan keseimbangan gizi pada anak, tidak saja untuk kesehatannya namun juga perkembangan otaknya. Anak cerdas memerlukan nutrisi dari makanan yang sehat. Sebab, tubuh membutuhkan asupan yang tepat agar otak dapat berfungsi dengan baik. Anak yang kebutuhan nutrisinya mencukupi akan mudah untuk beraktivitas dan belajar.

Tidur Cukup

Hal ini mungkin terlihat remeh, namun tidur yang mencukupi terbukti menjaga otak tetap segar dan berfungsi dengan baik. Anak yang tidur dengan cukup akan mudah dalam mengingat, lebih kreatif, dan dapat memecahkan masalah dengan baik. Oleh karena itu, pastikan anak mendapat tidur yang maksimal sesuai kebutuhan.

Anak yang kurang tidur akan kesulitan terlihat lesu dan sulit berkegiatan. Anak menjadi sulit berkonsentrasi dan memahami informasi. Anak di usia prasekolah membutuhkan waktu tidur sekitar 11-13 jam dalam sehari. Anak berusia 7-12 tahun butuh untuk tidur 10-11 jam dalam sehari.

Ajak Anak Melakukan Bermacam Kegiatan Seru

Anak cerdas tidak hanya karena belajar, tapi juga karena pengalaman. Bantu anak memperluas pengalamannya dengan mencoba beragam kegiatan dan mengunjungi tempat baru. Orang tua dapat mengajak anak ke kebun binatang, menonton pertunjukan musik, mengajak berolahraga, dan lainnya. 

Semakin anak mengenal lingkungan baru, ia akan belajar lebih banyak. Jangan lupa untuk berinteraksi dan menjadikan tempat kunjungan menjadi cara memberi anak informasi baru. Bila tidak sempat pergi keluar, orang tua dapat menciptakan kegiatan seru di rumah, dengan bermain petualangan, berkebun, memasak, dan masih banyak lainnya.

Anak cerdas membutuhkan peran dari orang tuanya. Orang tua tidak harus selalu memaksa anak untuk terus belajar. Orang tua dapat mendukung anak dengan cara yang lebih beragam, yakni dengan belajar dengan kesenangan, kegiatan seru, membaca, memberikan makanan seimbang, dan lain sebagainya.

Bagi anda yang peduli dengan dunia pendidikan dan anak, bisa turut serta jadi bagian dalam Kupuku. Platform Kupuku adalah wadah bagi orang tua, guru, dan pelaku pendidikan untuk belajar dan saling berbagi demi mengembangkan dunia pendidikan Indonesia. Bergabung bersama kami untuk tahu lebih banyak mengenai pendidikan Indonesia. Isi form yang ada dibawah untuk bergabung bersama kami.